Warna pada mobil tidak hanya berfungsi sebagai pelindung mobil saja, warna yang ada pada mobil juga mencerminkan beberapa sifat tertentu, misalnya saja warna hitam mencerminkan eleganitas dan juga kemewahan, putih melambangkan bersih dan berkelas dan perak melambangkan enerjik dan praktis. Namun keindahan dan kesan kuat dari warna mobil akan turut menghilang jika warna pada mobil memudar.
Banyak faktor yang dapat mempengaruhi warna cat pada mobil. Namun dari sekian banyak faktor yang memungkinkan, hanya ada 4 faktor yang paling sering kita temukan, apa saja itu ?
Faktor pertama adalah air. Biasanya orang akan menggunakan air untuk mencuci ataupun membersihkan bagian bodi kendaraan yang kotor. Namun air juga dapat menyebabkan pudarnya warna cat pada bodi mobil. Biasanya warna cat akan memudar jika kita malas mengelap mobil setelah dicuci. Air yang dibiarkan kering sendiri pada mobil berpotensi menimbulkan jamur sehingga warna mobil akan menjadi pudar.
Faktor kedua adalah debu. Tidak sedikit pemilik kendaraan yang malas mencuci dan membersihkan mobil mereka. Debu yang menempel lama pada bodi mobil juga dapat menyebabkan kerusakan pada cat mobil. Debu yang sudah mengering dapat menimbulkan baret halus yang akan membuat mobil terlihat kusam.
Faktor ketiga adalah getah pohon. Biasanya orang akan memarkirkan kendaraan dibawah pohon besar. Namun tahukah kalian bahwa getah pohon yang jatuh ke mobil kita dapat menyebabkan kerusakan pada cat mobil ? Getah yang didiamkan dalam waktu yang lama akan mengeras dan sulit untuk dibersihkan meski sudah dipoles sekalipun.
Faktor keempat adalah kotoran hewan. Kotoran hewan seperti burung memiliki senyawa yang dapat bereaksi dengan zat kimia yang ada pada cat mobil. Jika didiamkan dan tidak dibersihkan dalam waktu yang lama, zat tersebut akan bereaksi dengan zat yang ada pada kotoran hewan sehingga membuat warna pada cat mobil akan memudar.