Salah satu permasalahan yang sering ditemui ketika berkendara khusunya sepeda motor adalah performa motor yang tidak stabil atau oleng. Kondisi ini sangatlah berbahaya, pasalnya laju kendaraan dengan kondisi oleng dapat menyebabkan kecelakaan, terutama ketika sedang berjalan dengan kecepatan yang tinggi. Berikut ini beberapa penyebab motor menjadi oleng.
1. Velg
Ketika motor terasa oleng, velg dapat menjadi faktor penyebab terbesar. Pasalnya velg berada di bagian penggerak dimana sering berbenturan dengan benda keras. Cara mengecek velg yang oleng adalah dengan menggunakan obeng. Dekatkan obeng hingga mendekati velg, setelah itu coba gerakkan ban motor kedepan ataupun kebelakang, jika berbenturan dengan obeng, sudah dipastikan kalian harus ke bengkel dan melakukan stel velg.
2. Laher Roda
Laher roda juga sering disebut sebagai laker. Cara mendeteksinya juga cukup mudah, jika ban sudah diisi cukup udara dan tidak kempis namun masih terasa bergoyang, bisa jadi bagian laher roda sudah rusak. Biasanya laher roda yang rusak juga akan menimbulkan bunyi ketika berjalan.
3. Ban
Ban juga bisa menjadi penyebab motor terasa oleng. Untuk itu sangat disarankan untuk menggunakan ban jenis tubles, ban jenis ini memiliki ketahanan yang lebih kuat ketimbang ban biasa. Selain itu ketika ban bocor, ban jenis ini masih dapat digunakan untuk jarak yang lumayan jauh ( kondisi bocor kecil dan tidak sampai merobek permukaan ban ).