Carlo Pernat yang menjadi salah satu orang mengamat MotoGP, menyebutkan Posisi Valentino Rossi kini sudah tidak mau ambil resiko di pintasan lagi. dengan begini ia akan sulit untuk menang apa lagi sampai naik ke Pordium di sirkuit mana pun. Publik juga mengetahui bahwa ia adalah Rider GP yang sangat Lincah.
Valentino Rossi yang menjadi Rider Yamaha masih memungkinkan untuk mendapatkan kemenangan di Sirkuit yang ia ikuti, dalam beberapa tahun terakhir ia cuman sekali saja naik podium Tertinggi yang di susul oleh Danilo Petrucci di peringakta ke 2 dan Marc Marquez posisi ke 3 itu pun di Sirkuit MotoGP Belanda 2017.
Namun bertambah nya usia yang sudah mencapai 40 tahun ini menjadi kurang Oke di lintasan. dari perfomanya yang yang di ikuti oleh Rossi , ia cuman tercatat 8 kali finis ke posisi 3. dan pada tahun 2019, Rossi sudah mendapat 2 kali naik podium dengan peringkat ke 3 setelah itu ia cuman bisa mentok sampai ke posisi 4 di sirkuit Inggris maupun Austria .
Carlo Pernat merupaka orang yang menbuat karir Rossi menjadi seorang pembalap, orang yang pernah memberikan arah kepadanya juga menyakinkan bahwa Rossi saat ini masih belum habis masa nya walau Perfoma nya saat ini masih terbilang belum optimal.
Jadi saya pikir belum ada kata habis di mata Rossi, saya masih melihat di seperti orang 25 tahun dari segi fisik maupun Pergelangan tangan nya, namun faktanya ia sudah 40 tahun yang artinya ia tidak mau ambil resiko lagi sehingga ia akan sulit untuk menjuari Di sirkuit lain nya.
Walaupun begitu banyak orang orang yang masih mendukung apa yang di lakukan oleh Rossi, mereka juga memahami nya bahwasan nya ia cuman bisa bersaingan di posisi ke 3 -6 saja. Pekan nanti Sirkuit yang akan di lakonin Rossi itu merupakan sirkuit San Marino di mana banyak sekali yang di dominasi oleh Honda